Kegiatan yang difasilitasi oleh salah satu perusahaan produsen benih ini dihadiri oleh petani dari 3 Desa (Sidorejo, Yosorejo dan Krengseng) Kecamatan Gringsing dan rombongan petani poktan dari Desa Sendang Kulon Kecamatan Kangkung.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari uji coba tanam varietas jagung manis dengan merek dagang Secada. Varietas ini dikenalkan sebagai salah satu alternatif pilihan petani jagung manis utamanya untuk kebutuhan sayur. Keunggulan varietas ini menurut ketua tim dari produsen yaitu Bp. Budi menyatakan bahwa Jagung manis hibrida, bisa ditanam di dataran rendah sampai menengah, ukuran tongkol tanpa klobot 17 x 4,3 cm, silindris dan terisi penuh, warna bulir kuning, manis dan enak. Bobot dengan klobot 280 g, panen umur 70 - 76 HSS.
Jika melihat kondisi pertanian di Desa Sidorejo yang mempunyai unggulan pada produksi cabe dan melonnya, tanaman jagung ini sangat direkomendasikan sebagai tanaman selingan (rotasi tanaman) setelah menanam cabe atau melon. atau sebagai tanaman pagar untuk mencegah hama jenis kutu-kutuan menyerang tanaman utama.
(seira-admin)